Pokdarling Batu Bara Turunkan DPRD, Warga Terdampak Tembok PT MNA Ucapkan Terima Kasih

Batu Bara, suarakpk.com - Kalau ada ucapan diatas ribuan terima kasih, itulah yang ingin kami sampaikan kepada Darma Sembiring yang akrab dengan panggilan Angling Darma sebagai Ketua Kelompok Sadar Lingkungan (Pokdarling) Batu Bara, Angling Darma, Ketua DPRD Batu Bara, M Syafii dan Ketua Komisi I yang telah turun meninjau lokasi warga yang terdampak pembangunan tembok PT MNA di Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, Batu Bara, Sumatera Utara. 

Hal tersebut diungkapkan ibu Tinina boru Siregar salah seorang warga Desa Lalang, kepada wartawan. Senin (31/7/2023).

"Hari ini kami sangat bersyukur dan terima kasih atas perjuangan dari Pokdarling yang telah berupaya membantu warga bersama Ketua DPRD, Komisi I, Kadis Kesehatan, Kadis Lingkungan Hidup untuk melihat langsung lokasi rumah kami yang terdampak akibat pembangunan tembok," ungkap Tinina.

Kunjungan Ketua DPRD Batu Bara bersama anggota Komisi I dan dinas terkait permintaan warga saat digelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) tanggal 21 Juli 2023 yang lalu.

"Lihatlah pak kondisi kami ini bukan warga mengada - ada, ini air sumur kami warnanya sudah berubah. Kalau hujan terendam karena dibangun tembok PT Multi kalau digunakan untuk mandi gatal - gatal badan kami semua," ujar Tinina bersama warga lainnya.

Ketua Pokdarling, Angling Darma Sembiring mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD Batu Bara beserta anggota Komisi 1 yang telah melakukan sidak kelapangan.

"Terima kasih kepada Ketua DPRD, Komisi I dan dinas lainnya yang telah melakukan sidak. Inilah faktanya, bukan kita merekayasa," ujar Darma.

Ketua DPRD Batu Bara, M Syafii mengatakan, kunjungan ini tindak lanjut dari RDP beberapa hari yang lalu.

"Pihak PT Multi Mas Nabati Asahan sudah melakukan pendataan berapa rumah warga yang terdampak akibat pembangunan tembok. Kalau pun harus dilakukan pembebasan tanah bagaimana nasib warga sebelum dibayar dan pihak perusahaan sudah berembuk dengan perwakilan warga," kata Syafii.

Perwakilan PT MNA, Juni, mengatakan, pihak perusahaan akan terus berkoordinasi dengan warga dan kepala desa untuk mencari solusi terbaik.

"Kita kaan terus melakukan kordinasi dengan warga. Terkait teknis kompensasi kepada warga hari ini akan dibicarakan bersama pimpinan perusahaan, semoga ada jalan terbaik untuk kenyamanan bersama," ujar Juni singkat.

Tim DPRD Batu Bara bersama dinas terkait sudah melihat langsung fakta yang menjadi keluhan warga yang berada di balik tembok PT MNA dan pihak legislatif akan mengawal persoalan warga sampai ada titik temu. (Amy)