Korban bernama Mhd Fadli Pane, laki-laki, (9) tahun, meninggal dunia diduga karena tersengat listrik pada saat mencharger Handphone dan saat memotong kabel listrik sambungan di rumah korban dengan barang bukti charger Handphone, 1 buah cok sambung dan 1 buah gunting.
Kapolsek Medang Deras Kompol Muhammad Syafi'i AS didampingi Kanit Reskrim Ipda Junaidi S.H Minggu (25/6/2023) membenarkan peristiwa tersebut.
Menurut Syafi'i, kejadian pada hari Kamis 22 juni 2023, sekira pukul 09.30 Wib, korban sedang sendiri di dalam rumah dan saksi bernama Widia Kariza mendengar suara jeritan korban dan saksi mendatangi rumah korban dan melihat korban sudah tergeletak posisi telentang di depan TV sambil memegang wayar listrik yang sudah tergunting.
" Saksi mematikan meteran arus listrik setelah itu memanggil masyarakat setempat dan menolong korban, namun Mhd Fadli Pane sudah meninggal dunia," kata Kapolsek Syafi'i.
Pada peristiwa tersebut kata Syafi'i, pihak keluarga tidak merasa keberatan atas kematian korban karena korban memang betul tersengat listrik saat korban sedang mencharger Handphone dan memotong kabel listrik dengan menggunakan gunting.
" Surat pernyataan dari pihak korban tidak keberatan atas kematian korban terlampir ditandatangani oleh Ayah kandung korban Muhammad Suban Pane dan ibu kandung Sugiarni," tukas Kapolsek Medang Deras.
Lebih lanjut dijelaskannya, hasil pemeriksaan oleh dokter Puskesmas Lalang di tangani oleh dr. Desia Menja Utari, di temukan bekas luka bakar Pergelangan tangan sebelah kiri, perut sebelah kiri, dada sebelah kiri, telapak tangan sebelah kanan, punggung sebelah kanan akibat tersengat listrik.
" Bahwasanya korban tinggal seorang diri di dalam rumah dan orang tua kandungnya sedang keluar rumah dan di duga korban memotong kabel listrik dengan menggunakan gunting tanpa pengawasan orang tua kandungya," tutup Syafi'i.
(Amy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar