GROBOGAN, suarakpk.com – Dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes), Pemerintah Desa Boloh Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan, terus mengembangkan kreatifitasnya.
Hal ini terlihat dari upaya keras Pemerintah Desa melalui pembangunan ruko di atas tanah bengkok desa.
Sebagaimana diketahui, Desa yang berjarak kurang lebih 25 kilometer arah Timur Tenggara dari Kota Purwodadi yang menjadi Pusat Pemerintahan Kabupaten Grobogan, merupakan Desa yang banyak menghasilkan tanaman produksi seperti padi, dan aneka palawija seperti jagung, kedelai, sayur mayur serta tanaman hortikultura lainnya.
Selain itu, mayoritas tanah pertanian di desa Boloh merupakan tanah tadah hujan, sehingga seringkali mengalami gagal panen. Akibat dari kondisi tersebut, nilai jual atau sewa tanah pertanian menjadi kurang diminati.
Namun, mungkin berbeda dengan sekarang ini, Pemerintah Desa Boloh berhasil menyulap tanah kering menjadi lokasi yang memiliki nilai ekonomisnya sehingga mampu meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes). Tanah bengkok yang awalnya tidak laku disewakan, kini melalui kreatifitas Kepala Desa bersama perangkat Desa, mengembangkannya area tanah tersebut menjadi kompleks pertokoan.
Lokasi yang strategis, di tepi jalan raya menuju arah timur, telah dibangun dan disewakan sebanyak 50 an ruko yang multi guna usaha, dan setidaknya sebanyak 80 % telah terpakai dan beroperasional.
Salah satu diantaranya adalah bangunan berupa Toko modern milik Bumdes Sugih Makmur Desa Boloh dengan diberi nama Toko Mart Modern Pelangi, dan telah beroperasi sejak 2 bulan yang lalu. Toko dengan swalayan modern ini, menyediakan berbagai kebutuhan pokok masyarakat.
Sekretaris Desa Boloh, Sugiyanto saat ditemui Media SUARAKPK di kantor Balai Desa kemarin Kamis (1/7/2021) menuturkan, bahwa pemerintah desanya memanfaatkan kondisi tanah yang dulunya kurang produktif dengan sebaik-baiknya.
"Langkah Pemerintah Desa Boloh memang sengaja merancang pemanfaatan lahan tersebut seiring dengan adanya kebijakan tentang Bumdes, lahan yang tadinya kurang berdaya guna menjadi mempunyai nilai ekonomis yang tinggi," tuturnya.
Sugiyanto mengatakan, ke depan Desanya juga berencana membangun dan mengembangkan instalasi stasiun pompa bahan bakar umum (SPBU) milik Bumdes dengan nama Pertamina Milik Bumdes (PERTADES).
“Usaha ini sudah berjalan dan infrastruktur sudah siap, namun saat ini sedang menunggu kepastian turunnya ijin operasional,” katanya.
Terpisah ditemui di kediamannya, Kepala Desa Boloh, Yosep Triwanto mengungkapkan, bahwa apa yang dia lakukan sebagai bentuk tanggungjawabnya kepada warga masyarakat.
"Semua itu demi pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ungkapnya.
Triwanto, berharap, dengan terbangunnya ruko dan berbagai usaha desa melalui BUMDes, dapat meningkatkan PADes dan bermanfaat serta dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Mudah mudahan semua bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat pada umum," pungkasnya. (Hari/red).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar