Desa Tlogo Tuntang Menjadi Kampung Tangguh Nusantara Candi - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

25 Februari 2021

Desa Tlogo Tuntang Menjadi Kampung Tangguh Nusantara Candi

KAB.SEMARANG, suarakpk.com – Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid 19 hingga sampai saat ini masih gencar dilakukan penyemprotan Disinfektan di Desa Tlogo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. Sehingga tidak mengherankan jika Desa Tlogo, kemarin Rabu, (24/02) dicanangkan sebagai Kampung Tangguh Nusantara Candi di wilayah Kecamatan Tuntang.

Nampak hadir dalam pencanangan tersebut diantaranya, Forkompincam Kecamatan Tuntang, Perwakilan Polres Semarang, Kapolsek Tuntang bersama Jajarannya, Perwakilan Koramil Tuntang, Kepala Desa Tlogo Supangat beserta Perangkat lainya.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Tlogo, Supangat, menegaskan, bahwa ada atau tidaknya Lomba Kampung Siaga Candi, Desa Tlogo tetap siap dan waspada menghadapi wabah Covid 19.

“Karena pada dasarnya PPKM Mikro setara dengan Program Jogo Tonggo yang di lnstruksikan oleh Gubernur Jawa Tengah Tahun yang lalu, hanya saja jogo tonggo Program Jawa Tengah PPKM Mikro sekala Nasional,” tegasnya.

Dikatakan Supangat, bahwa semua kegiatan tersebut sesungguhnya menitik beratkan pada sikap Gotong royong.

“Baik di bidang Sosial Ekonomi dan menanggulangi Covid 19 dengan rasa keberasamaan,” katanya.

Lebih lanjut, Supangat menuturkan, dengan adanya lomba kampung Siaga candi tersebut, Desa Tlogo akan lebih berhati-hati.

“Alhamdulilah, hingga saat ini, kami Pemerintah Desa tlogo bersama masyarakat masih diberikan kemampuan untuk mencegah dan menanggulangi wabah Covid 19,” tuturnya.

Dijelaskan Supangat, bahwa saat pemerintah menganjurkan senantiasa untuk tinggal di rumah selama tiga bulan, sejak bulan maret sampai juni 2020, desa Tlogo nol kasus.

“Setelah New normal pertama dan dibukanya perusahaan atau pabrik untuk beroperasi Kembali, mulai ada salah satu warga, Desa Tlogo yang terpapar covid 19, sedangkan untuk bulan april sampai Oktober nol kasus, bulan November ada 2 kasus ia suami istri, kemudian di bulan desember 5 kasus, dan bulan februari 2021 3 kasus, dan 10 orang ini sudah bisa disembuhkan semua,” jelasnya.

Ditandaskan Supangat, bahwa apabila ada kasus warganya yang terpapar covid 19, dirinya bersama warga meminta warga yang terpapar untuk melakukan isolasi mandiri.

“Selain itu, kami melakukan penyemprotan Disinfektan di setiap lingkungan dan diadakan rapit tes terhadap orang -orang yang kontak langsung dengan pasien, serta Pemerintah Desa memberikan bantuan logistik kepada Pasien, dan juga masyarakat langsung berperan aktif jogo tonggo,” tandasnya. (Mujib/Solikin/red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)