BLORA, suarakpk.com - Kegiatan menuju ke arah desa wisata (Sapta pesona) sesuai moto dan slogan desa pengkoljagong Kecamatan Jati, Kabupaten Blora. Festival Bambangan Cakil yang akan diselenggarakan dan dibuka pada Minggu(20-31/12).
Sebelumnya juga ada even tingkat nasional yang pertama even mural festival bulan Agustus 2020 dan di bulan Desember ini Bambangan Cakil tingkat nasional dan diikuti peserta grup / perorangan dari provinsi Sulawesi, Yogyakarta, Jawa timur dan kabupaten di Jawa tengah. Sedangkan peserta yang dari kabupaten banyak dari peserta umum, pelajar SLTP/SLTA, termasuk peserta dari SMP N 2 sulang Rembang, SMK N 1 jati, SMK migas Cepu, SMK Muhamadiyah jati, Mts Islamiah Doplang.
Saat ditemui awak media kepala desa Sugiyono, S.Pd, menjelaskan terkait kesiapan panitia penyelengara dan dewan jurinya. Sugiyono juga menjelaskan untuk even festival ini pihaknya sudah berkordinasi dengan Forcompincam jati, pukesmas maupun dengan pihak Pemda Blora, pihaknya juga menerapkan prokes pencegahan virus Covid-19, menyiapkan tempat cuci tangan dan dan nantinya ada tim khusus dari dinas kesehatan puskesmas Doplang yang menjaga dan memeriksa semua peserta festival yang berasal dari luar daerah maupun dari Blora/lokal, penonton juga diperiksa suhu tubuhnya satu persatu sesuai prokes serta anjuran pemerintah, bangku penonton juga ditata dengan jarak 1 meter, penonton juga dibatasi jumlahnya.
Panitia penyelengara even ini dari putra/putri asli desa pengkol dan dewan juri melibatkan pakar kesenian dari kalangan akademi seni dan dinas pariwisata kabupaten Blora.
Menurut Sugiyono data peserta atau grup, kelompok dan perorangan, dari Umum dan pelajar yang sudah positif mengikuti festival Bambangan Cakil ada 80 grup dan jumlah peserta 140 orang, data tersebut dari jumlah peserta luar daerah dan lokal, pihaknya juga menyiapkan penginapan dan makan bagi para peserta, diruang bangunan paud, TK, dan sekretariat LMDH serta sebagian dirumah warga.
Untuk undangan ke instansi terkait tingkat kecamatan jati dan Pemda Blora semua sudah diserahkan dinas terkait, sedangan tiket panitia membuat 3 macam tiket, dengan harga yang murah mulai harga Rp. 5000, Rp. 10000, Rp. 15.000 dan nanti diakhir acara penutupan juga ada doorprize hadiah yang menarik yang akan di undi bagi yang membeli tiket seharga Rp 10000/15.000.
Untuk peserta festival bambangan Cakil, juara umum, juara 1,2,3 dan juara harapan 1,2,3 dan juara perorangan terbaik juga disiapkan sertifikat kejuaraan dan uang pembinaan dari panitia.
Harapan Sugiyono, S.Pd dengan event festival bambangan Cakil, disamping mengenalkan seni tari diwarga desa nya juga melestarikan budaya Jawa yang hampir punah ini, membangkitkan jiwa seni pemuda, pemudi dan bisa melestarikan kesenian yang sudah jarang dipentaskan diumum. Disamping menumbuhkan semangat handarbeni semangat memiliki kesenian Bambangan Cakil ini juga salah satu program sapta pesona . Desa pengkoljagong bisa mendatangkan pelancong pengunjung lokal diobyek obyek wisata ditahun 2021 yang ada di desanya seperti wisata api abadi dan wisata sumur minyak tua peninggalan jaman Belanda, wisata alam hutan jati dan obyek wisata lukisan dinding sebanyak 78 spot yang tersebar di beberapa dukuh di Desa Pengkoljagong, lokasi stand festival juga sudah dilukis dengan ornamen lukisan tokoh dan lukisan pewayangan dan tempat penonton juga sudah ditata, jelasnya.
Joko Margo AB menjelaskan sangat mendukung program sapta pesona Desa Pengkoljagong, sejak penerapan peraturan desa lingkungan hidup didesanya banyak perubahan di sekitarnya terutama kicauan burung semakin banyak sebab warga dilarang berburu burung, suasana lingkungan desa tambah hijau dan asri, pungkasnya.
(dwi/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar