Dampak Positif KKN-T Bagi Desa - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

03 Maret 2020

Dampak Positif KKN-T Bagi Desa

KUALA KAPUAS - Sebagai dukungan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Palangka Raya (UPR) kunjungi Pemerintah Kabupaten Kapuas.

Dimana dalam sambutannya, Bupati Kapuas mengatakan, program tersebut memberikan dampak positif kepada desa-desa yang ada di Kabupaten Kapuas.

“Dengan adanya program ini akan memberikan dampak positif untuk kita semua, dengan adanya kegiatan seperti ini mahasiswa dapat memberikan konstribusi untuk desa-desa yang ada di Kabupaten Kapuas". Kata Bupati Kapuas, Ir Ben Brahim S 

Dikatakan Ben, dirinya sangat mendukung kegiatan KKN-T tersebut dan ia menyampaikan kepada para stakeholder untuk turut andil membantu mahasiswa selama melaksanakan kegiatan KKN-T di Kabupaten Kapuas.

Dalam sambutannya, Bupati juga memberikan informasi bahwa di Kabupaten Kapuas berpenduduk 300 ribu lebih jiwa ini adalah lumbung padi di Kalimantan Tengah yang mana 47 persen kebutuhan padi di Kalimantan Tengah berasal dari Kabupaten Kapuas. Selain menjadi lumbung padi Kapuas juga merupakan lumbung buah semangka.

Sementara itu, sekretaris LPPM UPR Prof Dr Kuwing Baboe MSi mengucapkan, terima kasih kepada Bupati Kapuas yang telah bersedia hadir dan mendukung program tersebut. Ia menerangkan program KKN-T oleh UPR itu dilaksanakan dua kali dalam setahun dengan jumlah mahasiswa kurang lebih 3000 orang dan di bagi dalam dua tahap. Tahap pertama pada awal semester dan tahap kedua pada akhir semester dengan masing-masing tahap tersebut berjumlah 1.500 peserta.

Ditambahkan, Ketua Panitia KKN-T Drs Darmae Nasir MSi MA Ph D dalam paparannya menjelaskan, kegiatan KKN-T mempunyai visi dan misi mengabdi di desa untuk membangun Desa Program yang paling banyak di lketahui masyarakat adalah Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan dengan tema-tema antara lain pengembangan PAUD, ketahanan pangan melalui pekarangan, pencegahan karthutla, pengembangan UMK, pengembangan pengelolaan bumdes, pengembangan desa berbasis wisata, pengembangan data base desa, dan revolusi mental melalui “Handep Hapakat”, dengan lokasi penempatan KKN salah satu nya di Kabupaten Kapuas. (nto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)