PIDIE, suarakpk.com - Lebih dari satu ribu orang memadati lokasi kegiatan Festival Apam Fair di lapangan Alun-Alun, Kecamatan Kota Sigli. Minggu, (29/4/2018).
Ada beberapa perlombaan dilaksanakan dalam even Festival Apam Fair di Kabupaten Pidie tersebut. Lomba teot apam, photo jameun dan lain-lain itu, mendapat respon positif dari masyarakat.
Menurut Bupati Pidie Roni Ahmad,
Apam merupakan makanan khas Aceh yang diracik dari tepung beras dan disantap dengan kuwah santan manis alias kuwah tuhe. Masyarakat Pidie biasanya memasak makanan tersebut di bulan rajab pada kalender hijriah.
“Festival budaya dan kuliner ini memberikan kesempatan kepada kita untuk kembali bernostalgia dan mendekatkan generasi muda khususnya dengan makanan khas Aceh,” ujar Bupati saat membuka acara Pidie Apam Fair Minggu (29/4).
Terlihat warga sangat antusias dalam menyaksikan kegiatan Apam Fair yang baru pertama kali digelar di lokasi tersebut, terlihat dari padatnya pengunjung di tempat pelaksanaan kegiatan festival.
Sementara itu, Plt Ketua Tim Penggerak PKK Pidie Wikan Wistihartati mengajak masyarakat Pidie untuk melestarikan makanan khas daerah sebagai warisan leluhur.
Lanjutnya, Dirinya mengharapkan agar apam ini dapat disajikan di hari biasa selain bulan rajab guna mengikat daya tarik wisata, pintanya. (Nazar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar