Pencari Katak, Ditemukan Tewas Di Bawah Pohon Jati - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

30 Maret 2018

Pencari Katak, Ditemukan Tewas Di Bawah Pohon Jati


BLORA, suarakpk.com - Penemuan mayat gegerkan warga di Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu. Mayat seorang lelaki tua itu ditemukan tergeletak di areal kebun jati tadi pagi, Jumat (30/3) sekitar pukul 07.00 WIB.
Mayat tersebut kali pertama ditemukan petani setempat yang bernama Sardi (50). Dirinya menceritakan penemuan mayat tersebut, saat sedang berada di kebun untuk menyemprot tanaman kacang.

Tidak lama setelah melakukan aktivitasnya, Sardi melihat ada sosok orang yang tergeletak di bawah pohon jati. Lokasi kebunnya dengan areal jati itu memang bergandengan.

Ketika diamati Sardi, sosok orang yang tergeletak itu tidak ada gerakan sama sekali. Merasa takut, Sardi kemudian mengabarkan peristiwa itu pada ketua RT dan warga lainnya.
"saya lihat sosok tubuh yang tergeletak dibawah pohon jati dan tidak bergerak, saya langsung memberitahukan kepada pak RT dan warga lainnya." kata Sardi.

Saat warga melakukan pengecekan, sosok orang yang tergeletak itu sudah dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya, peristiwa itu dilaporkan pada perangkat desa dan diteruskan pada pihak kepolisian.

Sosok mayat tanpa identitas itu mengenakan celana panjang warna biru, kaos hitam bergaris dan rangkapan baju panjang warna hijau seperti seragam Hansip. Saat ditemukan, tidak ada identitas yang melekat pada tubuh korban.

Meski demikian, jati diri mayat itu akhirnya berhasil terungkap. Korban diketahui seorang pencari katak bernama Suroto, warga Desa Kunjeng, Kecamatan Gubug.

Pria berusia 70 tahun itu diketahui sudah meninggalkan rumah untuk mencari katak, sejak Rabu (28/3/2018) sekitar pukul 05.00 WIB.

“Sejak pamit pergi mau cari katak, korban tidak kunjung pulang. Pihak keluarga sudah berupaya mencari ke beberapa tempat tetapi tidak berhasil,” kata Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Maryoto.

Ia menjelaskan, dari pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan tanda kekerasan atau bekas penganiayaan pada tubuh korban. Diperkirakan korban meninggal karena serangan jatung. Hal itu diperkuat keterangan pihak keluarga yang menyebutkan kalau korban memang punya riwayat penyakit jantung yang cukup lama diderita. (Bambang)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)