Hal inilah yang sangat dikhawatirkan, "Memang belum ada korban tapi kita merasa khawatir, sebab yang berlubang itu tengah-tengah jembatan, sehingga penguna jalan yang datang dari arah barat sudah jelas tidak mengetahui jebolnya jembatan tersebut," terang pengguna jalan M.Syafii kepada wartawan, Minggu(8/10).
Menurutnya lagi, kerusakan atas jebolnya jembatan diduga mutu bangunan yang dikerjakan sebelumnya sangat rendah dan asal-asalan serta kurangnya pengawasan dari pihak terkait sehingga Terjadi "Jebol" dan hal tersebut sangat merugikan terutama bagi penguna jalan, karena bisa dapat mengancam keselamatan serta mengganggu perputaran roda ekonomi masyarakat.
"Warga sangat mengharapkan adanya perhatian pemerintahan setempat untuk mengatasi hal tersebut jangan sampai kerusakan jembatan berakibat lebih fatal dengan mengambil tindakan secepatnya untuk mengantisipasi agar tidak bertambah parah kerusakan jembatan tersebut, terutama pihak Dinas PUPR Kabupaten Batu Bara jangan berdiam diri dan tutup mata, dinas tersebut seharusnya secepat mungkin untuk mengambil tindakan yang telah menjadi keluhan masyarakat pada insfratruktur, agar perputaran ekonomi masyarakat tidak terhambat," pinta warga.
Pantauan tim di lapangan, terlihat kerusakan atas jebolnya jembatan semakin parah dan semakin melebar disinyalir mutu bangunan jembatan tersebut sangat rendah, sehingga mengakibatkan jebolnya jembatan. (Red.006)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar