Marilah kita bersyukur pada Allah dengan meningkatkan ketaqwaan kepada Nya dengan memperbanyak amal kebajikan
Bulan ramadan telah kita lampaui dan sudah meninggalkan kita. Kita sekarang berada di bulan syawal, tentu saja suasananya sudah berubah, tidak seperti di bulan puasa. Oleh sebab itu kita harus waspada jangan sampai kegiatan beribadah lalu menjadi kendor lagi. Akan tetapi justru harus kita tingkatkan amalan ibadah itu. Sebab bukankah termasuk orang yang beruntung jika kualitas dan prosentase ibadahnya semakin hari menjadi semakin menurun.
Bulan syawal adalah bulan peningkatan ibadah, untuk itu marilah kita kerahkan semangat beribadah dan beramal sholeh serta berbuat yang positif dan mulia. Poditif dalam bertutur kata, berpikir, berperilaku dan bertindak.
Perhatikan pesan pesan Rasulullah SAW sebagai berikut :
Barangsiapa yang ridho maka keridhoan itu untuknya. Barangsiapa mengeluh maka keluhan itu akan menjadi milikmu (HR. At Tirmidzi). "Salah satu kebahagiaan seseorang adalah keridhoannya menerima keputusan Allah SWT. (HR. Ahmad)
Jika kita memikirkan bahagia maka kita akan bahagia
Jika kita berpikiran sedih, maka kita menjadi sedih. Jika kita berpikiram gagal.,maka kita menjadi gagal. Jika kita berfikiran sukses, maka kita niscaya sukses. Jika kita berpikiran sakit, kita juga menjadi sakit
Inilah hukum tarik menarik yang merupakan sunnatullah yang berlaku di alam semesta. "Anda adalah apa yang anda pikirkan ".Maka kita harus selalu berpikir yang positif dan jangan pernah biarkan pikiran negatif membelenggu otak dan kehidupan kita. Jadi tetaplah semangat dan jangan pernah menyerah pada keadaan.
Tugas kita hanya dua yaitu berusaha optimal dan berdoa. Sedangkan selanjutnya itu hak Allah.
Marilah kita di bulan Syawal ini sebagai cambuk untuk terus meningkatkan kesadaran diri muhasabah instruspeksi diri sudahkan kita meningkatkan keimanan dan ketaqwaan pada Allah. Sudahkah sholat kita berkualitas khusuk tepat waktu dan berjamaah. Sudah baikkah kita dalam bersedekah menolong orang lain dan dalam menutup aurat serta sholat sunnah malam, sholawat dan berdzokir
Sebab Allah telah mengingatkan kita dalam firmannya dalam Al Qur'an surat An Najm ayat 32 : ..janganlah kamu menganggap diri kamu orang baik, karena Allahlah yang mengetahui siapa yang benar benar bertaqwa.
Aisyah ditanya orang :"Siapakah orang yang buruk? "dijawab olehnya "yaitu orang yang merasa dirinya baik ".Beliau ditanya lagi. "siapakah orang yang baik?. Maka dijawab "yaitu orang yang merasa dirinya buruk ".
Jangan merasa diri kita lebih baik daripada orang lain
Karena kita takkan pernah tahu di manakah dan bilakah saat hati kita ikhlas melakukan amalan amalan sholeh menasehati orang serta beramal ibadah lain yang bakal diterima Allah.Kita tidak tahu amal mana yang Allah terima.
Wujudkan keikhlasan hindari iri dan dengki. Selalu mengharapkan Ridho Allah latih diri agar selalu sopan, tawadhuk, jauhkan dari penyakit ujub, sombong, dan takabbur.
Selalu perbaiki diri keluarga dan orang lain dengan kelembutan dan kasih sayang
Hanya Allah yang akan terus memberi kita petunjuk dan hidayah serta jalan kebenaran. Aamiin yaa robbal alamiin.
(Oleh : Maksum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar