Blora, suarakpk.com – Tradisi tahunan Sedekah Bumi yang digelar di Dukuh Bapangan, Desa Mendenrejo, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, kembali berlangsung meriah. Rabu (28/5/2025), ribuan warga memadati jalur sepanjang 3,5 kilometer untuk menyaksikan kirab budaya Grebeg Gunungan yang menjadi puncak acara.
Kegiatan tersebut dipusatkan di Lapangan Joko Bodo, tempat berkumpulnya seluruh peserta dan masyarakat. Sebanyak tujuh gunungan ditampilkan dalam kirab ini, terdiri dari satu Gunungan Lanang, satu Gunungan Simbok, dan lima Gunungan Anak. Gunungan-gunungan tersebut dibuat oleh warga dengan berisi hasil bumi dan aneka makanan sebagai simbol rasa syukur atas rezeki dan panen melimpah.
Acara secara resmi dilepas oleh Camat Kradenan, Tarkun, bersama Kepala Desa Mendenrejo, Supari, sekitar pukul 09.30 WIB. Hadir dalam pelepasan kirab antara lain Anggota DPRD Kabupaten Blora dari Fraksi PDI Perjuangan Mujoko, perwakilan Koramil 10/Kradenan, Polsek Kradenan, Kepala Dusun Bapangan, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Rangkaian kirab dimulai dari Lapangan Joko Bodo menuju timur hingga Pasar Temlek, lalu berbelok ke jalan perkampungan, dan kembali ke titik awal. Kirab diiringi pasukan pembawa bendera merah putih, drumband dari SMK NU Kradenan, serta sistem suara keliling yang menyemarakkan suasana.
Masyarakat menyambut antusias kegiatan tersebut. Sepanjang jalan yang dilalui, warga tumpah ruah menyaksikan iring-iringan gunungan dan peserta kirab yang mengenakan busana adat Jawa. Persatuan Petani Tembakau Dukuh Bapangan juga turut serta memeriahkan acara.
Sekitar pukul 11.30 WIB, seluruh peserta tiba di garis akhir. Tujuh gunungan kemudian ditata di tengah lapangan untuk dilakukan prosesi doa bersama yang dipimpin oleh modin atau tokoh agama setempat. Usai didoakan, seluruh isi gunungan diperebutkan oleh warga dan penonton dalam waktu singkat. Hanya dalam 10 menit, ketujuh gunungan habis tanpa tersisa.
Untuk menambah kemeriahan, panitia juga menggelar pertunjukan kesenian rakyat berupa pagelaran ketoprak dari grup Sri Wahyu Budoyo pada sore dan malam hari.
Kepala Desa Mendenrejo, Supari, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini.
> “Acara Sedekah Bumi ini adalah bentuk rasa syukur kami kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat hasil pertanian yang melimpah dan harga panen yang baik. Semoga tahun depan acara ini dapat kembali terselenggara dengan lebih meriah dan membawa keberkahan bagi warga,” ungkap Supari kepada suarakpk.com.
Grebeg Gunungan Sedekah Bumi menjadi salah satu agenda budaya yang rutin dilaksanakan oleh masyarakat Dukuh Bapangan, sebagai wujud pelestarian tradisi sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga.
(Dwi/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar