SERUYAN, suarakpk.com - Provinsi Kalimantan Tengah dimana-mana terjadi hujan dengan curah tinggi, sehingga beberapa wilayah terjadi banjir. Meski begitu, Polisi Sektor Seruyan Tengah tetap siaga terhadap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Yaitu dengan rutin setiap harinya melaksanakan monitoring di lokasi-lokasi yang dianggap rawan terjadi Karhutla, seperti yang dilakukan oleh Bripka Purbowo S dan Bripka Joko P pada kamis 18 November 2021 pukul 09.00 WIB.
Mereka menyambangi warga secara door to door di Jalan Poros Desa Batu Agung, Kecamatan Seruyan Tengah, Kabupaten Seruyan Provinsi Kalteng.
Kapolres Seruyan, AKBP Bayu Wicaksono SH SIK MSi melalui Kapolsek Seruyan Tengah Iptu GS Rahail SH mengatakan, kegiatan tersebut agar masyarakat bisa turut serta mengambil peranan dalam pencegahan terjadinya bencana Karhutla dengan tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan pembakaran hutan dan lahan.
“Sehingga masyarakat sadar akan bahaya kebakaran yang bisa mengganggu aktivitas dan kesehatan. Selain itu juga adalah tindakan melawan hukum yang dapat dipidana,” cetus mantan Kapolsek Gunung Timang itu.
Ia menambahkan, imbauan yang disampaikan tersebut adalah sesuai dengan Maklumat Kapolda Kalteng yang mana dilarang melakukan pembakaran lahan yang berdampak pada kabut asap.
“Kita berharap masyarakat untuk melaporkan apabila mengetahui adanya masyarakat yang melakukan pembakaran hutan. Jangan pernah takut untuk melapor,” tuturnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar