PURWOREJO, suarakpk.com - Sekitar lebih dari 6.000 penari memeriahkan gelar tari Dolalak massal yang diadakan di Alun-alun Kabupaten Purworejo, acara yang berlangsung hari ini Sabtu 14/9/2019 sekaligus dirangkai dengan gelar budaya bersama sekaresidenan Kedu.
Kepala Dinas Kebudyaan dan Pariwisata Disparbud Purworejo Agung Wibowo AP menuturkan, bahwa dalam acara budaya bersama, masing-masing kabupaten akan menampilkan kesenian khas daerahnya.
“Dalam acara kesenian ini, Purworejo selain akan menampilkan Dolalak massal juga menampilkan seni tradisional Cing Poling dan lainnya,” tutur Agung.
Sekitar 6.000 penari Dolalak ini, menurut Agung Wibowo, berasal dari para penari mulai dari SD hingga SLTA, kelompok Seni Dolalak sekabupaten dan umum.
“Dalam acara ini siapapun boleh ikut menari termasuk penonton. Bahkan dari personil kodim 0708 Purworejo sudah minta untuk bergabung,” katanya.
Ditambahkan Agung, untuk penari umum tidak harus berpakaian kesenian Dolalak, pakaian bebas tidak apa-apa yang penting menari.
“Sedang penari yang disiapkan ini, tidak asal-asalan, mereka sudah menjalani latihan secara serius, sehingga sudah terbentuk dan tariannya sudah terlihat kompak,” ucap Agung.
Usai pagelaran Dolalak massal, tambah Agung, akan dilanjutkan dengan gelar budaya bersama se Kedu dimana masing-masing kabupaten/kota akan menampilkan kesenian andalannya.
“Diantaranya dari Kota Magelang akan menampilkan Tari Kipas Sejuta Bunga, Kabupaten Magelang dengan Tari Soreng, Kebumen Cepetan Alas, Temanggung Jaran Kepang, dan Wonosobo Tari Tenong Sekar Langit, serta tuan rumah Purworejo akan menampilkan Tari Seminggu,” pungkasnya. (Bams/001/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar