SALATIGA, suarakpk.com - Gonjang Ganjing di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Salatiga makin meluas, setelah adanya dugaan permainan tentang limbah B3 yang saat ini sedang diklarifikasi Polres Salatiga, kini muncul adanya dugaan gratifikasi senilai Rp.9.560.000 untuk pembayaran tiket pesawat Batik Air dari Semarang-Jakarta-Aceh Pulang Pergi pada tanggal 18 Oktober 2018 yang lalu, untuk Direktur RSUD Kota Salatiga, Dr.Pamudji beserta Istri Ony Suciati, pemesanan tiket pesawat diduga dari rekanan PT.SRU.
Saat dikonfirmasi istri Dr.Pamudji, Ony Suciati membantah adanya pembelian tiket dari rekanan PT.SRU, bahwa terkait pesanan tiket pesawat dapat dibuktikan transferan tiket ke taour.
"Tujuan kemana tiketnya? Oh ke aceh.
Kalau bapak mau besok saya kasih bukti saya transfer tiketnya ke tour tersebut." bantahnya hari ini, Rabu (20/2) melalui pesan WhatsAppnya ke suarakpk.com.
Dijelaskan oleh Ony Suciati, bahwa dirinya transfer melalui bank dan dia mengaku dirinya yang membayar sendiri pemesanan tiket pesawat.
"Saya transfer lewat atm cimb..menurut saya bayar sendiri tiket tersebut lewat PT tersebut, karena yang mengurusi akomodasi PT tersebut. Itu diatas penjelasan saya." ujarnya.
Lebihlanjut, Ony meminta suarakpk.com untuk juga mengkonfirmasi dr.Agus tanpa menyebut yang dimaksud dr.Agus siapa.
"Oh iya kalau mau klarifikasi juga sekalian ke dr.agus berangkat juga ke aceh beserta istrinya." pintanya.
Namun ketika ditanya terkait kebenaran dr.Agus, justru Ony kembali meminta suarakpk.com mencari informasinya sendiri.
"Silahkan cari informasi sendiri..anda kan wartawan, Klarifikasi aja dengan beliau." pungkas Ony.
Sementara saat suarakpk.com mencoba mengkonfirmasi pada salah satu narasumber di RSUD yang enggan disebutkan namanya, suarakpk.com langsung diajak makan bakso di pintu belakang RSUD dekat RSUD. Dirinya enggan memberikan komentar, dan terlihat kekwatiran diraut wajahnya.
"maaf mas, saya tidak berani mengatakan, sebab saya sudah ceritakan semua pada kawan saya, (red)." katanya kemarin senin (18/2).
Diakui olehnya bahwa apa yang dikonfirmasikan suarakpk.com terkait dugaan pembelian tiket perjalanan tour Dr.Pamudji berserta istri melalui PT.Saptawira Adhitama.
"iya itu betul, jika dr.Pamudji berserta istri ke Aceh menggunakan jasa perjalanan tour, PT tersebut." ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, suarakpk.com belum dapat memperoleh konfirmasi dari dr.Pamuji Eko Direktur RSUD dihubungi melalui pesan WhatsApp belum direspon, dan juga dari dr.Agus maupun dari Owner PT.SRU.
Tunggu hasil penelusuran suarakpk.com, atas kebernaran informasi dugaan gratifikasi hingga dugaan permainan BPJS di RSUD Kota Salatiga. (samsul/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar