BATU BARA, suarakpk.com - Bupati Batu Bara Ir. Zahir M.AP menghadiri sekaligus membuka Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) dan Festival Nasyid tingkat Kecamatan Lima Puluh Pesisir tahun 2019, di halaman kantor Camat Lima Puluh Pesisir di Desa Perupuk Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara yang diikuti 11 Desa dari 13 Desa yang ada di Kecamatan Lima Puluh Pesisir, kemari Jumat 01/02/2019 petang
Pada sambutan Zahir mengajak warga yang hadir agar selalu berfikir positif supaya terhindar dari hal-hal negativ dan saling menjaga warga Batu Bara serta menjaga Kabupaten Batu Bara.
Selain itu Bupati mengharapkan pada tahapan Pemilu 2019 yang akan digelar 17 April mendatang agar Masyarakat Batu Bara tidak mudah terhasut dan jangan langsung percaya dengan informasi yang tidak jelas.
"Jangan mudah percaya informasi yang tidak jelas. Selidiki dahulu sebelum menerimanya," harapnya
Bupati meminta Masyarakat Batu Bara harus kompak. Sebagaimana telah diketahui Presiden telah mengeluarkan keputusan pengangkatan guru K2 menjadi P3K yang menerima gaji sama dengan guru ASN hanya saja tidak punya hak pensiun.
Beliau menambahkan, kedepan ini seluruh warga Batu Bara yang bermasalah dengan hukum di luar negeri akan dilakukan pembelaan dan penjemputan.
"Itu sudah merupakan tugas Pemerintah. Sebelumnya sudah 2 kali warga yang bermasalah kita jemput dari negara tetangga," imbuhnya.
Lanjutnya kegiatan MTQ dan Festival Nasyid yang digelar Kecamatan Lima Puluh Pesisir agar tidak terjadi persaingan melainkan suatu perlombaan dengan menjunjung tinggi norma-norma keagamaan.
"Silahkan berlomba tapi jangan sampai antar kades kelak terjadi ketidaksenangan," tutupnya.
Pembukaan MTQ dan festival Nasyid ditandai dengan pemukulan beduq dan dikesempatan itu Masyarakat Kecamatan Lima Puluh memberi upah-upah kepada Zahir.
Acara yang dimaksud dihadiri pengurus Alwasliyah Provinsi Sumatera Utara H. Darius, SH. MH, Camat Lima Puluh Pesisir Lukman, SH , Kapolsek Lima Puluh AKP Jhoni Andries, Danramil 03 Lima Puluh Kapten Marpaung, Ka KUA Lima Puluh, Kades, dan Kepala Sekolah Madrasah. (414/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar