Kecamatan Jati Deklarasi ODF Stop Buang Air Besar Sembarangan - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

12 Desember 2018

Kecamatan Jati Deklarasi ODF Stop Buang Air Besar Sembarangan


BLORA, suarakpk.com – Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan juga di deklarasikan di Kecamatan Jati Manggala Praja, Kabupaten Blora, beberapa hari yang lalu, Rabu (5/12). Kegiatan deklarasi yang dilakukan di pendopo kecamatan Jati Manggala Praja.

Deklarasi yang juga dihadiri oleh Forkompimcam, Uptd yang ada dikecamatan Jati, kepala desa sekecamatan Jati dan penggerak pkk, juga nampak pejabat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Tutik Rahayu,
Dalam sambutannya Camat Jati, Bawa Dwi Raharja, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kepala Desa se Kecamatan Jati yang telah bekerja dengan baik dan sudah berupaya semampunya untuk memajukan desa dan sudah memperhatikan lingkungan sanitasi kesehatan keluarga.
“terutama untuk sama asi, jamban, wc, yang saat ini sedang gencar gencarnya galakan pemerentah pusat, dan sudah dianggarkan dana dari pusat.” tuturnya.
Dikatakan Camat Jati, bahwa di Kecamatan Jati saat ini menargetkan tahun 2019/2020, kecamatan jati harus sudah bebas ODF dan wc, jamban warga sudah wc closed  sapiteng, semua.
“tiap tahun  dianggarkan desa untuk program kesehatan sanitasi lingkungan, bantuan bedah rumah dan pembuatan wc closed, yang siram, tidak plung, bagi keluarga yang tidak mampu, sesuai skala prioritas yang ada.” jelas Camat Jati.
Mementara, dalam sambutan perwakilan kantor kesehatan Blora, Tutik Rahayu mengaku bahwa Dinkes Blora menyambut baik dan mendukung deklarasi ODF,
dikecamatan Jati, dirinyapun mempersilahkan kepala desa untuk bekerja sama dengan tenaga kesehatan di lapangan untuk mensukseskan program pemerentah, terutama Pemkab Blora, di tingkat Jawa Tengah, yang tahun ini berhasil menempati posisi 10 besar tingkat Jawa Tengah, yang berhasil melaksanakan program ODF.
“ini merupakan hal yang membangakan untuk blora. Target ditahun 2019 bisa menigkat lagi.” ujar Tutik.
Lebih lanjut, dikatakan Tutik, bahwa dalam ODF ada 5 pilar diantaranya, 1.Stop buang air besar sembarangan, 2.Cuci tangan, 3.Pemhelolaam makanan sehat untuk keluarga, 4.Pengelolaan sampah padat, 5.Pengelolaan sampah cair.
Di sisi lain, para kades yang hadir mengharapkan dengan adanya deklarasi ODF, bisa meningkatkan kesehatan masyatakat, terutama sanitasi keluarga yang berhubungan dengan hajat, seperti yang kemukakan salah satu kades kepada suarakpk.com, dirinya mengaku sudah berusaha meningkatkan bantuan program wc, closed dan sapiteng dengan dana yang ada dengan cara stimulan dan dengan arisan wc closed antar warga disatu dukuh.
“ini sudah berjalan dua tahun, tiap tahun meningat animo warga, kesadaran warga sudah bagus untuk hidup sehat, stop buang air besar sembarangan atau nebeng tetangga dari pantauan di lapangan.” ungkapnya
Sementara, Ketua Penggerak PKK Desa Doplang, Suyanti, mengatakan bahwa sehari sebelum deklarasi tingkat Kecamatan Jati, Desa Doplang juga mengadakan penilaian di 8 dukuh, tentang ODF dan disetiap tim penilai ada dari perangat, PKK, Linmas, Puskesmas, dan tiap dukuh diambil sampel 10 rumah dan hasilnya cukup bagus.
“ada 2 poin yang sudah tercapai, poin 1 dan 2, dari 5 pilar Kesehatan.” Pungkasnya  (Dwi/red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)