BATU BARA, suarakpk.com - Proyek pembangunan drainase dari Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Batu Bara yang dikerjakan oleh CV.Zam Zuria tanpa pengawasan dan diduga asal jadi. Selain itu proyek yang menggunakan uang Rakyat itu dikerjakan pada hari libur (Ahad), hal ini menambah kecurigaan bagi Masyarakat kenapa proyek dari Pemerintah itu tidak ada yang mengawasi.
Menurut salah seorang warga setempat yang tidak mau menyebutkan namanya Ahad 19/08/2018 mengatakan proyek yang dimaksud sebelumnya tidak ada pemberitahuan baik dari pejabat setempat maupun dari Dinas yang menaungi juga tanpa pengawasan.
"kami tidak tau kalau ada rencana Pemerintah membangun drainase di tempat kami, apa kami ini tidak punya hak pada tanah kami dan apakah tidak ada ganti rugi buat kami yang punya tanah, parahnya lagi pengerjaannya pun tidak diawasi, coba abang tengok banyak yang retak " kata warga sembari menunjuk kearah dinding yang retak.
Sementara, di lokasi proyek, Kepala tukang yang mengaku bernama Eri (45) warga perupuk mengakui jika proyek yang sedang dikerjakannya itu sengaja tidak diawasi karena menurutnya semenjak ia mengerjakan proyek baik itu ditempat lain sudah mengetahui tata cara pengerjaan.
"Kami tidak ada cerita pengawas, karena dalam pengerjaan dan juga gambar menggambar kamilah yang menentukan dan dari awal memang tidak ada yang mengawasi dan kami hanya minta perlindungan Kepala Lingkungan jika ada yang mengganggu pekerjaan kami" akunya.
Pantauan di lapangan, proyek yang dimaksud persis seperti ular dan pada sisi kiri kanan proyek terlihat banyak yang retak dan keretakan terjadi diduga campuran pasir dan semen tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan.(414/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar