BLORA, suarakpk.com - Seminggu pasca Idul Fitri menjadi tradisi warga masyarakat untuk merayakan lebaran ketupat atau istilahnya bodokecil. Meskipun di Blora tidak ada pantai, namun pantai terdekat berada di pantai utara jawa yang terletak di Kabupaten Rembang. Lebaran Ketupat atau orang menyebutnya dengan Syawalan biasanya dirayakan di pesisir pantai.
Seperti tahun-tahun kemarin banyak warga Blora yang pergi ke Rembang guna merayakan Syawalan di pantai.Untuk itulah Polres Blora menggelar anggotanya untuk pengamanan jalur, kemarin Jumat, (22/06/2018), Kapolres Blora AKBP Saptono,SIK,MH didampingi Kasat Lantas AKP Himawan Aji Angga memantau langsung arus Lalu lintas jalur Syawalan tepatnya di perbatasan Blora Rembang.
Nampak Kapolres Bersama Dinas Perhubungan dan juga TNI memantau situasi dan arus lalu lintas bersama.
"Untuk antisipasi kejadian yang tidak di inginkan,Anggota telah kami ploting di titik titik rawan macet dan rawan laka,sebagai wujud pelayanan pada masyarakat". jelas Kapolres.
Selain melaksanakan pengaturan dan juga penyebrangan Anggota memberikan himbauan pada warga agar tidak menggukanan KBM bak terbuka karena rawan kecelakaan.
"Tolong buat pak sopir,anda adalah yang bertanggung jawab akan keselamatan penumpang nya, jika KBM bak terbuka,digunakan untuk mengangkut penumpang? tentunya rawan akan kecelakaan? Coba anda bayangkan jika terjadi sesuatu dijalan?dengan banyaknya penumpang pada bak terbuka seperti ini?Akibat nya akan fatal sekali." ucap Kapolres pada sopir Pick Up.
Jalur Blora Rembang akan ramai dengan adanya perayaan Syawalan tentunya volume kendaraan yang lalu lalang akan bertambah.
"Untuk itulah digelar anggota Polres Blora demi terciptanya situasi yang aman lancar dan kondusif, untuk pelayanan prima pada warga khususnya area kabupaten Blora." pungkas Kapolres. (Bambang/red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar