KENDAL, suarakpk.com - Siti zanah, Salah seorang warga Desa Cepiring Kecamatan Cepiring Kabupaten Kendal Jawa Tengah tinggal bersama dengan adiknya dan dua anaknya di sebuah rumah yang sudah tidak layak huni. Tempat tinggalnya yang terbuat dari papan dan bambu serta sudah keropos dan sangat memprihatinkan.
Lantai rumahnyapun hanya beralaskan tanah dan tidur di ranjang yang hanya beralaskan selembar tikar. Zanah menuturkan, untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya ia hanya mengandalkan bantuan dari keluarganya dan uluran tangan dari para tetangga.
Kedua anaknya yang masih remaja juga tidak bersekolah, karna Zanah tidak mempunyai biaya. Adiknyapun hanya bekerja membantu di sebuah kios yang masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kapolres Kendal AKBP Dwijaya tergerak hatinya ingin membantu setelah mendengar cerita dari anggotanya, bahwa di dekat Mapolsek Cepiring ada warga yang sangat membutuhkan uluran tangan. Setelah di kunjungi, Kapolres memerintahkan anggotanya untuk mengadakan bakti sosial.
Kepada keluarga Zanah, Kapolres Kendal memberikan bantuan berupa perbaikan dan membedah rumah Zanah.
"Harapan kami dengan adanya bedah rumah dari Polres Kendal ini dapat membawa manfaat bagi keluarga Ibu Zanah," ujar Kapolres Kendal AKBP Dwijaya.
Sebulan setelah bedah rumah dilaksanakan akhirnya tiba waktunya peresmian bedah rumah. Tidak tanggung-tanggung bedah rumah Zanah diresmikan dan kunci rumah diserahkan langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono, Rabu (09/05/2018) kemarin.
Sementara, Kapolda Jawa Tengah, Irjen.Pol. Condro Kirono saat usai menyerahkan kunci rumah kepada Zanah, Kapolda saat ditemui media suarakpk.com menuturkan selain tugas pokoknya Polisi menjaga kamtibmas dan juga pengayom masyarakat, disisi lain Polri juga harus peduli masyarakat tidak mampu.
"Bedah rumah merupakan bentuk nyata dari kepedulian terhadap masyarakat tidak mampu dan diharapkan di semua jajaran melaksanakan hal serupa," pungkas Kapolda. (Dwi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar