GRESIK, suarakpk.com - Pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) DIKNAS Gresik yang dihadiri oleh kepala sekolah serta perwakiln sekolah SD dan MI (madrasah ibtidaiyah) se-kabupaten Gresik.
Dari perwakilan UPT kecamatan Dukun berjumlah 51, UPT kecamatan Panceng 43 orang, UPT kecamatan Ujungpangkah 42 orang, UPT kecamatan Sidayu 37 orang, UPT Gresik 33 orang, UPT Kebomas 35 orang, UPT Manyar 51 orang, UPT Bungah 47 orang, UPT Cerme 46 orang, UPT Duduk Sampean 38 orang, UPT Benjeng 47 orang, UPT Balongpanggang 40 orang, UPT Menganti 53 orang, UPT Kedamean 37 orang, UPT Driyorejo 47 orang, UPT kecamatan Wringin Anom 39 orang.
Pelaksanaan mulai 4 sampai 5 April 2018 bertempat di Aula Ainulyakin lantai 2 Dinas Pendidikan Jalan Arif Rahman Hakim No.2 Gresik. Pelaksanaan sosialisasu ini dilaksanaan dengan penuh antusias seluruh peserta sosialisasi, turut serta Muhamad Arifin SP.d.MM sebagai tutor dalam pelaksanaan ini.
Dalam sambutanya Dia berujar kegiatan rutinitas sekolah sudah di laksanakan tapi jangan dibuat remeh tetap diadakan pendekatan siswa yang ikut ujian, terutama bagi guru-guru yang menjaga pelaksanaan ujian.
"Ujian tahun lalu beda dengan sekarang, bedanya tahun lalu kita bisa mengatur tempat duduk sesuai keinginan kita karena belum menggunakan data dakodik karena untuk tahun ini sesuai dengan data dakodik jadi sesuai dengan abjadz,terus jangan lupa membuat kriteria kelulusan yang nanti dikumpulkan kedinas kecamatan, dan untuk pengawas perlu diperhatikan yang jaga ujian diberitahu untuk mengecek data siswa yang ikut. Sekarang soal ujian ada lembar uraian, dan juga untuk penataan ruangan sama seperti tahun lalu jangan terlalu luas penataan meja agar anak nyaman duduk disitu," ujar Muhammad Arifin.
Lebih lanjut Muhammad Arifin menegaskan Sosialisasi diadakan agar para insan pendidik dapat mengikuti perkembangan-perkembangan yang ada juga dapat menambah wawasan ilmu. "menambah integritas dan paradigma pendidik bertambah maju sehingga dalam melaksanakan tugas tugasnya menambah keprofesionalan dari pendidik tentunya bisa menghasilkan pendidikan yang diinginkan oleh setiap orang khususnya keberhasilan anak didik disekolah," pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Daryatun Dwi Kartini SP.d perwakilan dari SDN Dadapkuning kecamatan Cerme, dia berujar merasa senang ikut acara ini dapat tambahan ilmu baru serta petunjuk-petunjuk teknis dari Tutor sehingga menambah pengetahuan dan ketrampilan. "Berguna untuk menunjang berhasilnya dunia pendidikan kususnya di SD tempat saya mengajar. Sosialisasi memang perlu dilaksanakan dengan adanya sosialisasi bisa merubah tatanan yang diingikan tentunya paradigma dapat bertambah maju dan sesuai dengan tuntutan jaman," pintanya.(Rahmat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar