SOFIFI, suarakpk.com - Walaupun lomba mancing yang digelar oleh Pemerintah Propinsi Maluku Utara pada tahun lalu tepatnya di Pulau Widi Kabupaten Halmahera Selatan pada bulan Oktober 2017 itu telah selesai namun masih dipersoalkan oleh DPRD Malut dalam hal ini Ketua Komisi III DPRD Malut, Sahril Marsaoli kepada suarakpk.com kemarin, Rabu (04/4) mengakui kegiatan lomba mancing atau dikenal dengan Widi International Fishing Tournament (WIFT) 2017 yang berskala internasional itu ternyata anggaran kegiatannya tidak tertuang dalam dokumen APBD induk maupun perubahan,"Anggaran Widi (WIFT) tidak masuk dalam APBD induk, APBD tahun 2017 dan tidak ada dalam APBD-P," ucap Sahril.
Lanjutnya, kegiatan WIFT tahun 2017 merupakan kegiatan baru dan bila adanya pergeseran anggaran dalam APBD induk setidaknya mendapatkan persetujuan dari pimpinan DPRD dan Badan Anggaran (BANGGAR),"Kegiatan Widi (WIFT) kategori kegiatan baru, bukan pergeseran jadi harus persetujuan DPRD, setahu saya di Banggar tidak ada persetujuan pimpinan DPRD,"pungkasnya.
Ketika suarakpk.com menghubungi Plt Kepala Biro Protokol Kerjasama dan Komunikasi Publik Armin Zakaria via watshAp, Armin malah menyarankan kepada wartawan suarakpk.com agar meminta penjelasan dari Kepala Inspektorat dan Kepala DPKAD Malut, menurutnya hal seperti ini sangat tekhnis.
"Adik kalau masaalah anggaran Widi teknisnya tanya di kaban Keuangan (Kepala DPKAD) atau di inspektorat provinsi hal ini teknis sekali yang lebih pas adik tanya beliau berdua,"tandasnya.
Sampai berita ini diturunkan baik Kepala Inspektorat Bambang Hermawan, Kepala DPKAD Ahmad Purbaya dan Sekprov Malut Muabdin Radjab ketika dihubungi via telepon selulernya namun nomor yang dituju tidak aktif.(RD).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar