BATU BARA, suarakpk.com - Kegiatan gerakan syi'ar ukhuwah islamiah (GSUI) Batubara tanggal 18 Maret 2018 di Masjid Baitussalam Desa Kandangan kecamatan sei suka kabupaten Batubara, mengajak umat islam agar menjadikan perbedaan tidak menjadi pemecah, melainkan menjadi perekat persatuan dalam mencapai kejayaan islam yang hakiki serta menjadikan mesjid sebagai basis kekuatan Ummat dalam membangun peradaban dunia. Hal tersebut dikatakan sekretaris umum GSUI, Ustadz Al Asy'ari, S.Ag.M.Si dalam tausiyah nya . "Cukuplah Allah dan Rasul Nya menjadi modal untuk menegakkan kalimat 'aarinal Haqqa haqqa warzuqnattiba'ah, wa'aarinal baathila baathila warzuqnattinabah." ungkapnya
Sementara itu ketua Umum GSUI Batubara Ustadz Ahmad Hadian Kardiadinata, S.Pd.I menyampaikan agar membangun kembali pilar pilar ukhwah Islamiyyah. "persaudaraan yang tak terbatas adalah persaudaraan aqidah yg menjunjung tinggi kalimat laa ilaa ha illallah Muhammadan Rasulullah, hanya taqwa lah yg membedakan hamba dihadapan Allah SWT" ungkapnya
Lanjutnya, Untuk mengembalikan kekokohan pilar ukhuwah yang harus kita lakukan ada 3 hal yaitu, ta'aruf, saling kenal mengenal dan mencintai karena Allah lalu, tafahhum, saling memahami aqidah dengan baik, yakni dengan cara saling nasihat menasihati, kemudian takafful, saling menanggung beban saudara saudara kita agar tercipta suasana hati yang empati. Katanya
Pembawa acara GSUI ustadz muda Anugrah Cahyadi kepada suarakpk.com menyampaikan agar kegiatan GSUI kedepannya semakin banyak jama'ah dan tetap istiqomah untuk mempersatukan ummat. Harapnya
(Hotma)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar