Informasi yang diterima suarakpk.com dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Cilacap mengeluarkan peringatan dini dari tanggal 26 hingga 28 Januari di Kabupaten Cilacap cuaca berawan dan berpotensi hujan sedang kadang disertai petir, arah angin dari Barat hingga Timur Laut dengan kecepatan 5-20 Knots dengan tinggi gelombang 0,5-2,5 meter.
Selain itu, BMKG juga menghimbau untuk mewaspadai gelombang tinggi antara 4-6 meter yang terjadi diperairan Selatan Cilacap, Jawa Tengah pada Sabtu dan Minggu (27-28/01).
Pantauan suarakpk.com dilapangan hujan gerimis disertai angin kencang juga menyebabkan beberapa pohon besar tumbang di wilayah Cilacap Kota seperti di Jl. MT Haryono, dan Jl. Gatot Subroto, mengakibatkan jalanan macet.
Selain itu, akibat hujan gerimis disertai angin kencang tersebut, rumah milik Parsinah (65) warga Kelurahan Lomanis RT 03 RW 05, Kecamatan Cilacap Tengah, tertimpa pohon kelapa, sehingga rumah tersebut rusak berat di bagian atap dan konstruksi rumah dengan kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah dan juga salah satu warga Marta (90) mengalami luka ringan akibat kejatuhan asbes dan buah kelapa yang menumpa rumahnya.
Sementara, di wilayah Cilacap Barat tepatnya di Dusun Banjursari RT 04 RW 02 Desa Ujungmanik hujan gerimis disertai angin kencang juga mengakibatkan beberapa rumah rusak dengan atap beterbangan serta pohon tumbang hingga mengenai kabel listrik milik PLN.
Sekitar 7 rumah yang mengalami rusak akibat angin kencang tersebut, dan kerugian ditaksir antara Rp 800 ribu rupiah hingga Rp 1 juta rupiah. Saat ini ketua RT 04 RW 02 Dusun Banjursari, Desa Ujungmanik, Dahim sedang mendata warganya yang rumahnya rusak akibat angin kencang tersebut. (Rus/ Irman)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar