WONOSOBO, suarakpk - Diduga sering kedapatan selingkuh
dengan perangkat Desa Tlogo, Kec.Sukoharjo. Kab Wonosobo, Kepala Desa Pucung
Wetan, Kecamatan Sukoharjo, Wonosobo, Wagini harus mempertanggungjawabkan
perbuatannya di hadapan tokoh masyarakat desa dan suami dari selingkuhannya
hingga akhirnya kerukunan bahtera rumah tangga Dina, sang perangkat desa harus
kandas di Pengadilan Agama Wonosobo.
Dikabarkan, perceraian keluarga Dina
sudah masuk ranah hukum yakni pengadilan agama, suami Dina mengaku sudah tidak
tahan dengan perilaku istrinya, akhirnya menceraikan dengan perkataan dan
pernyataan talak tiga di atas materai Rp 6.000.
"Saya sudah mendaftarkan gugatan
cerainya ke pengadilan. Semua sesuai kesepakatan bersama antara Kades Pucung
Wetan, wagini dengan istri saya Dina," ujar suami Perangkat Desa Tlogo Edi
saat ditemui di sebuah warung makan belum berapa lama ini.
Bahkan yang paling santer terdengar
dan diketahuinya, Dina selingkuh dengan kepala desa Pucung Wetan sudah beredar
di lingkungan desanya dan tetangga desa.
Edi berharap, inspektorat Pemkab Wonosobo
khususnya yang menangani masalah pembinaan perilaku dan etika aparatur desa
atau pegawai negeri sipil untuk menindaknya. "Biar dia sadar, bahwa saya
sebagai suami maupun kepala rumah tangga tidak gampang dilecehkan begitu saja.
Apalagi dia sebagai kepala desa dan perangkat desa yang seharusnya jadi panutan
bagi masyarakatnya," tegasnya.
Dikabarkan juga antara Edi dan Kepala
Desa Pucung Wetan, Wagini sudah membuat perjanjian yang isinya, setelah Edi
menceraikan istri (Dina), maka Kades Wagini siap menikahi dina secara sah.
Bahkan tim suarakpk, juga diperdengarkankan hasil rekaman pembicaraan antara
Dina dan Kades Wagini.
Sementara itu, Kepala Desa Pucung
Wetan, wagini saat dikonfirmasi di rumahnya belum berapa lama ini, membantah
tuduhan perselingkuhan sebagaimana yang dikatakan suaminya.
"Itu hanya salah paham, masa
saya ada tipe orang seperti itu (berselingkuh)," ujarnya.
Meski demikian, Wagini meminta sumber
isu perselingkuhan tersebut harus akurat dan ada bukti. "Sumbernya harus
akurat. Enggak ada bukti selingkuh sama siapa? Ya kalau gosip sudah risiko
jabatan. Tapi ingat jangan aneh-aneh saya juga bisa marah dan bisa menuntut
balik pencemaran nama baik," kilahnya. (tim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar