Wonosobo : Diduga Pembangunan Senderan Jalan Jonggol Sari Dikerjakan Asal-Asalan

WONOSOBO, suarakpk.com - Proyek senderan jalan jonggol sari, ruas jalan leksono kuripan kecamatan leksono senilai Rp.1,458 Miliar sejak bulan juli 2017 dikerjakan oleh CV.Bagamaya Chakti yang berkantor di bungangan, Kalianget Wonosobo diduga kerjakan asal asalan tanpa perencanaan standar konstruksi, pasalnya pantauan di lapangan, pembuatan rangka besi beton terlihat asal pasang dan tampak adanya oplosan besi dimana nampak sekali diduga sambungan besi yang tidak sesuai speck yang akan berakibat pada kualitas dinding senderan jalan yang mudah jebol.

Selain itu, diduga juga pencampuran betonisasi tidak sesuai dengan standar mutu beton senderan, hal tersebut terlihat pada hasil pengecoran yang keropos.
Sebagaimana penuturan salah satu warga masyarakat Desa Manggis, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo yang mempertanyakan kelayakan pembangunan senderan jalan jonggol sari.

"belum berapa lama ini senderan jalan tersebut pernah longsor yang dimungkinkan karena konstruksi tidak sesuai bestek atau kurang perencanaan yang terencana." tuturnya tadi siang, minggu (10/12) di lokasi pembangunan senderan jalan.
Menurutnya perbaikan senderan kedua inipun masih belum sesuai konstruksi semestinya dan penggunaan besi sebagai dasar beton senderan yang diduga belum sesuai bestek.
"seperti yang dilihat sendiri, besi yang digunakan masih kecil dan ada besi yang tidak tersambung." katanya.

Sementara hingga berita ini di turunkan, suarakpk.com belum bisa memperoleh konfirmasi dari CV.Bagamaya Chakti yang mengerjakan proyek senderan jalan tersebut, maupun dari konsultan dan Pejabat Pembuat Komitmen Proyek. (IR.01/RED)