Kodim 0102/Pidie Laksanakan Upacara Hari Juang Kartika - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

15 Desember 2017

Kodim 0102/Pidie Laksanakan Upacara Hari Juang Kartika


PIDIE, suarakpk.com - Upacara peringatan Hari Juang Kartika Kodim 0102/Pidie yang diselenggarakan di lapangan Upacara Makodim, Jl. A. Majid Ibrahim Pidie, Jum'at (15/12). Bertindak sebagai Inspektur Upacara Kepala Staf Kodim 0102/Pidie Mayor Arm Musani S.Pd, M.Sc.
TNI AD berkomitmen untuk bersama-sama mendukung program pemerintah, yaitu dengan melibatkan Rumah Sakit TNI AD dalam program Indonesia Sehat, Tentara Mengajar untuk mewujudkan Indonesia Pintar dan merekrut putra-putri daerah yang potensial termasuk yang berasal dari wilayah Terpencil dan Terluar serta Perbatasan untuk menjadi prajurit TNI AD yang selaras dengan program Indonesia Kerja guna membantu terwujudnya Indonesia Sejahtera.

Dalam amanat upacara Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono, yang dibacakan oleh Inspektur Upacara menyampaikan, "Marilah dalam memperingati Hari Juang Kartika yang diperingati hari ini kita menundukkan kepala sejenak untuk mengenang jasa para pahlawan dan para pendahulu kita yang telah melahirkan serta membesarkan TNI AD seraya memanjatkan doa semoga amal bakti dan perjuangan mereka diterima oleh Tuhan YME." Katanya.
Sambungnya, hari ini tepat 72 tahun yang lalu, para pendahulu kita telah menorehkan catatan yang sangat penting dalam sejarah perjuangan Bangsa Indonesia, yaitu peristiwa yang dikenal sebagai Palagan Ambarawa. Meski dengan senjata dan perlengkapan yang sangat sederhana, kesatuan-kesatuan Tentara Keamanan Rakyat (TKR), yang merupakan cikal bakal TNI, bersama rakyat berhasil memenangkan pertempuran secara gemilang dengan memukul mundur tentara Sekutu yang memiliki persenjataan dan kemampuan taktik serta strategi perang yang jauh lebih modern di masa itu.
Palagan Ambarawa adalah simbol kemanunggalan TNI AD dengan rakyat Indonesia. Hubungan antara TNI AD dan rakyat bukanlah sebatas hubungan profesionalitas belaka, namun lebih dari itu, TNI AD memiliki hubungan biologis dengan rakyat Indonesia karena dilahirkan dari rakyat sehingga senantiasa membela dan memperjuangkan kepentingan rakyat. Sebaliknya, rakyat adalah pendukung dan penguat perjuangan TNI AD dalam setiap tugas yang diemban.
Ungkapan di atas tersirat dalam tema yang ditetapkan pada Hari Juang Kartika tahun 2017 ini, yaitu “MANUNGGAL DENGAN RAKYAT, TNI AD KUAT”.
Sebagai bagian dari komponen Bangsa, TNI AD berkomitmen untuk bersama-sama mendukung program pemerintah, yaitu dengan melibatkan Rumah Sakit TNI AD dalam program Indonesia Sehat, Tentara Mengajar untuk mewujudkan Indonesia Pintar dan merekrut putra-putri daerah yang potensial termasuk yang berasal dari wilayah Terpencil dan Terluar serta Perbatasan untuk menjadi prajurit TNI AD yang selaras dengan program Indonesia Kerja guna membantu terwujudnya Indonesia Sejahtera.
Sejalan dengan visi Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto untuk mewujudkan TNI yang profesional dan modern serta memiliki kemampuan proyeksi regional serta komitmen global. Dengan didukung komitmen yang kuat antara TNI, pemerintah, rakyat dan komponen Bangsa lainnya, maka cita-cita menjadikan Indonesia sebagai Macan Asia bahkan Dunia, yang disegani kawan dan ditakuti lawan, bukanlah mimpi belaka. TNI AD terus berbenah untuk meningkatkan kemampuan prajuritnya sehingga menjadi prajurit yang unggul dan profesional yaitu melalui proses rekrutmen, pendidikan dan pelatihan serta penugasan yang baik. Komitmen tersebut telah mengantarkan TNI pada peringkat ke-14 dunia dan peringkat pertama di Asia Tenggara. Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa pembangunan kekuatan pertahanan Negara yang dilakukan oleh pemerintah telah mendorong TNI sebagai kekuatan yang diperhitungkan dunia.
Terkait  tahun depan sudah masuk tahun politik , tentunya akan ada pihak-pihak yang berusaha untuk menarik institusi maupun personel TNI AD untuk terlibat didalamnya. Untuk itu para prajurit seperti yang diamanatkan Panglima Besar Jenderal Sudirman bahwa “TNI jangan sampai dikuasai oleh partai politik manapun juga”, sehingga untuk menjalankan amanat tersebut maka TNI AD harus netral dan tidak boleh terlibat, dilibatkan atau melibatkan diri dalam politik praktis.
"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh personel TNI AD karena dalam penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2017, kalian telah memegang teguh apa amanat yang ditinggalkan leluhur kita dengan rela hati menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI. " Tutup inspektur upacara. (Nazar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)