MALANG, suarakpk.com - Peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW, di Indonesia perayaannya jatuh setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad SAW wafat. Demikian pula dengan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di dusun Boro Desa Jabung yang pada Minggu (3/11) yang dimulai sekira pukul 20.00 WIB merupakan salah satu bukti kecintaanya kepada nabi junjungannya. Acara yang bertempat di Dusun Boro Jabung dilakukan di dua tempat, setelah selesai di RT . 06 RW. 06 dilanjutkan ke RT. 10 RW. 10.
Sedangkan penceramah pada kesempatan tersebut adalah KH. Misbhakul Musloli dan KH. Imam Muslim yang berasal dari Malang.
Acara yang dihadiri seluruh warga masyarakat sekitar ini berlangsung cukup khidmat sejak pembukaan hingga selesainya acara. Disela-sela kegiatan Kades Jabung, Anik Suhartatik menyampaikan masyarakat secara ikhlas dan bersuka cita sambut acara maulid ini yang dibuktikan tanpa ada paksaan mereka secara bergotong royong mempersiapkan kegiatan hingga pelaksanaan saat ini. "Yang tak kalah pentingnya adalah warga masyarakat tanpa merasa terbebani dan ikhlas mengiur anggaran untuk acara ini dengan sukarela." Katanya. "Hal ini membuktikan bahwa mereka sangat cinta kepada nabinya," tukasnya.
Sedangkan di lain tempat, Lasiem menyampaikan bahwa selain mengiur kita juga menyediakan makanan kepada yang hadir dalam acara ini. Senada dikatakan oleh bu Min, "Makanan dan snack kita sediakan bagi siapa saja yang hadir mengikuti acara pengajian ini, sudah tradisi dan kita semua ikhlas menyediakannya," imbuhnya. (Sunarto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar