Kondisi DAM yang sudah rusak berat.
MALANG, suarakpk.com - Musim kemarau berlalu namun tidak membuat para petani gembira. Mereka masih kalang kabut tidak bisa menanam padi dengan semestinya. Hal ini dialami pula oleh para petani di Desa Ngembal Kecamatan Wajak Kabupaten Malang, akibat DAM yang ada di desa ini rusak berat sawah seluas 71 hektare di daerah ini tidak dapat ditanami padi sebagaimana mestinya. Seperti diungkapkan salah satu pemilik tanah sawah di daerah ini, "Pada tahun ini, pendapatan kami berkurang drastis sebab air yang biasanya mengalir lancar namun pada tahun sekarang sudah tidak lagi, yang disebabkan oleh DAM air yang di desa ini rusak parah," keluhnya pada Kamis, (2/11) di hamparan sawahnya yang kering.
Dilain kesempatan, Kades Desa Ngembal, H. Ahmad Zaini menegaskan apa yang disampaikan oleh salah satu warganya tersebut. "Sawah seluas 71 hektare pada musim ini tidak bisa ditanami padi maupun tanaman lain, karena DAM yang biasanya sebagai penampung air bagi sawah tersebut rusak berat," tandasnya. "Kami mohon Dinas Pengairan untuk memperhatikan kondisi ini, agar tahun depan warga kami bisa menanam padi lagi," pintanya. (Hanafi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar