BOJONEGORO, suarakpk.com - Bojonegoro sebagai salah satu kota yang sedang berkembang, sebagian besar penduduknya berprofesi tani dan buruh. Dalam menggenjot PAD Samsat Bojonegoro,menerapkan program Samsat Prioritas. "Wujud layanan Samsat Prioritas adalah berupa layanan khusus yang diperuntukkan bagi wajib pajak prioritas (Wajib pajak yang memiliki kendaraan dengan potensi pajak yang besar. Red.) melalui pemberian layanan ditempat, dimana wajib pajak berdomisili dan layanan ini dapat mencakup seluruh wilayah kerja UPTB Bojonegoro dengan menggunakan mobil Samsat keliling mandiri," jelas Suroto selaku Ka Adpel Samsat Bojonegoro.
Suroto menambahkan,"Manfaat utama terwujudnya inovasi pelayanan berupa Layanan Samsat Prioritas adalah tersedianya metode layanan yang lebih proaktif dengan memanfaatkan sarana yang bersifat mobil untuk melayani wajib pajak," imbuhnya.
"Inovasi ini strategi mengejar target yang belum tercapai pada bulan Juni kemarin," urainya.
Ditempat terpisah, salah seorang petani dari Bojonegoro yang enggan di sebutkan namanya menjelaskan, "Kami memang sengaja menunggak membayar pajak karena saat itu (6/2017) kami gagal panen tembakau, anak-anak juga akan memasuki pelajaran baru otomatis membutuhkan biaya yang besar," terang salah seorang petani yang enggan di sebutkan namanya.
Petani tersebut juga menambahkan, "Bahwa pada saat itu juga bersamaan akan menjelang lebaran, anak kami yang biasanya kerja sebagai buruh pabrik rokok 369 sudah tidak bekerja karena perusahaan tersebut sudah tidak beroperasi lagi, jadi ya harap maklum !" imbuhnya dengan wajah tersipu malu.
Ternyata gagal panen tembakau dan tidak beroperasinya pabrik rokok 369 berdampak pada PAD Bojonegoro.
Melihat situasi dan kondisi tersebut, Suroto juga menggenjot PAD dengan inovasinya dan giat melakukan operasi gabungan bersama Polres Bojonegoro. (Ziwa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar