LPSE Mati, Diduga Ada Aktor Pengatur Proyek Di Kendal. - SUARAKPK

BERITA HARI INI

Home Top Ad


Iklan BUMN



Penghargaan dari Kedubes Maroko


 

04 Juni 2017

LPSE Mati, Diduga Ada Aktor Pengatur Proyek Di Kendal.

Kendal, suarakpk.com - Sejak dua hari lalu hingga saat ini penggiat usaha kontruksi di Kabupaten Kendal mengeluhkan layanan online pemerintah kabupaten Kendal, pasalnya layanan LPSE Kabupaten Kendal Jateng sering tidak bisa diakses dan menunjukkan posisi offline.
Dengan sulitnya mengakses data di LPSE, para penggiat jasa kontruksi kendal menduga adanya aktor intelektual yang mengatur proyek pengadaan barang dan jasa di pemerintahan kabupaten kendal. Diungkapkan salah seorang pengusaha jasa kontruksi, yang enggan disebut jatidirinya mengatakan "kondisi LPSE Kendal sekarang amburadul, karena server sering offline, Dan susah diakses"katanya kepada suarakpk.com pagi tadi (4/6).
Dirinya dengan organisasinya mengaku akan mengajukan komplain dan protes kepada pemerintah kabupaten Kendal dengan sering offlinenya LPSE di pemerintah Kendal. "kami akan segera memprotes dan komplain dengan keberadaan LPSE kendal yang tidak profesional sebab di luar ke kendal semua bisa dibuka kenapa di kendal tidak bisa". ungkapnya.
Dikatakan jasa konstruksi kendal yang tergabung dalam Forum Jasa Konstruksi (FORJASKON) Kendal saat ini mengaku sangat kecewa dan tidak akan mengikuti lelang proyek pemerintah kabupaten Kendal,  pasalnya mereka menuding adanya dugaan pengkondisian dan skenario lelang proyek di kabupten Kendal, mereka juga menuding bahwa jikapun ada lelang proyek, Forjaskon menilai lelang tersebut hanya formalitas untuk memenuhi peraturan semata-mata, sehingga agar terlihat seolah-olah pemerintah kabupaten Kendal sudah laksanakan Lelang proyek, sedangkan mereka sudah mengetahui akan dimenangkan oleh pihak pihak tertentu yang diduga adalah orang dekatnya Bupati Kendal.
Terpisah, Kepala Dinas Kominfo Kendal Muryono ketika dikonfirmasi (4/6) melalui WhatsAppnya terkait hal keluhan para jasa konstruksi kendal yang kesulitan mengakses di online LPSE menunjukan kode sudah dibuka dan dibaca Oleg Muryono namun enggan menjawab.
Sementara salahsatu anggota Forjaskon kendal mengatakan bahwa dirinya menduga adanya oknum penguasa yang bermain sebagai aktor intelektualnya, Dan adanya unsur kesengajaan di offlinekan LPSE, sehingga penguasa melalui aktor tersebut dengan mudah mengatur proyek proyek yang dikelola oleh pemkab kendal pasalnya LPSE semestinya online 24 jam, namun sudah beberapa hari ini offline, jadi hal tersebut patut kita menilai bahwa lelang proyek pengadaan barang dan jasa di kabupaten Kendal tidak transparan dan tertutup, hal ini dibuktikan dengan dibuat sulit untuk mengakses LPSES online, namun seperti dilihat LPSE hingga sore ini masih pada posisi offline. Dan diapun meminta aparat penegak hukum segera menyelidiki kejadian sering offlinenya jaringan LPSE di Kendal sehingga bisa mengungkap Dispa aktor intelektualnya, dan dengan tujuan apa akses LPSE di matikan. (IR.01/011)

HUT SUARAKPK Ke 9 (2018)